Purwokerto, 19 September 2025 — Pemerintah Desa (Pemdes) Kedunguter terus berkomitmen meningkatkan kapasitas aparatur dan masyarakatnya dalam bidang pendidikan dan pemberdayaan. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah dengan mengikuti Training of Trainer (ToT) Kampung Inggris Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) yang bertempat di Samara Café and Eatery Purwokerto pada Jumat, 19 September 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Launching Program “Profesor Bergerak Berdampak” Kampung Inggris UMP yang telah digelar pada 9 Agustus 2025. Program ini merupakan inovasi UMP dalam mengembangkan desa binaan melalui pendidikan bahasa Inggris yang terstruktur dan berkelanjutan.

Latar Belakang Program Kampung Inggris UMP

Program Kampung Inggris UMP merupakan upaya perguruan tinggi untuk mendukung desa-desa mitra agar lebih maju di bidang pendidikan dan keterampilan berbahasa asing. Melalui program ini, relawan dan aparatur desa diberikan bekal pengetahuan serta teknik mengajar bahasa Inggris secara efektif, sehingga ke depan desa-desa penerima manfaat mampu membentuk lingkungan belajar yang kondusif bagi masyarakatnya.

Tujuan Training of Trainer

Training of Trainer ini dimaksudkan agar para peserta—khususnya aparatur desa dan relawan—mendapatkan pembekalan yang lengkap mengenai materi, metode, dan strategi implementasi Kampung Inggris UMP. Dengan bekal tersebut, peserta diharapkan mampu menjadi trainer yang kompeten dalam mendampingi masyarakat belajar bahasa Inggris secara berkesinambungan.

Rangkaian Acara Training of Trainer

Kegiatan ToT Kampung Inggris UMP ini berlangsung dengan susunan acara yang sistematis dan interaktif. Berikut rangkaian acaranya:

1. Pembukaan
   Acara dibuka secara resmi oleh MC dengan menyampaikan tujuan kegiatan dan pentingnya peran desa dalam mendukung program Kampung Inggris UMP.

2. Materi 1: Kontrak Kerja Relawan Kampung Inggris UMP
   Materi pertama disampaikan oleh Novi Haryanti, M.Pd., yang menjelaskan mengenai tata kelola dan aturan kontrak kerja bagi relawan Kampung Inggris UMP. Penjelasan ini memberikan pemahaman kepada peserta mengenai hak, kewajiban, dan standar etika yang harus dijalankan.

3. Materi 2: Kehumasan dan Sosial Media Kampung Inggris UMP
   Materi kedua dibawakan oleh Irfan Fatkhurrohman, M.Pd.. Dalam sesi ini, peserta mendapat panduan praktis mengenai pengelolaan humas dan media sosial sebagai sarana publikasi, komunikasi, dan promosi kegiatan Kampung Inggris di tingkat desa.

4. Materi 3: Pemetaan Wilayah Kampung Inggris dan Kondisi Wilayah
   Materi ketiga disampaikan oleh Iswanto, S.Sos., M.AP. selaku Plt Sekcam Banyumas, bersama Bapak Supardi dari Desa Kedunguter. Sesi ini fokus pada pemetaan wilayah serta analisis kondisi desa yang menjadi lokasi Kampung Inggris, sehingga program dapat berjalan sesuai kebutuhan masyarakat lokal.

5. Materi 4: Materi Inti Kampung Inggris UMP
   Materi terakhir yang sekaligus menjadi materi inti disampaikan oleh Prof. Dr. Suwartono, M.Hum.. Beliau menjelaskan konsep dasar, strategi pembelajaran, dan model evaluasi dalam program Kampung Inggris UMP. Materi ini menjadi bekal penting bagi para peserta dalam menjalankan tugas sebagai trainer di desanya masing-masing.

6. Penutup oleh MC
   Acara ditutup dengan rangkuman hasil pelatihan dan pesan motivasi agar peserta dapat segera mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh di desa masing-masing.

Peserta dari Pemdes Kedunguter

Dalam kegiatan ini, Pemdes Kedunguter mengirimkan perwakilan yang terdiri dari aparatur desa dan relawan yang siap mendukung keberhasilan program Kampung Inggris UMP di wilayahnya. Kehadiran perwakilan Desa Kedunguter menunjukkan keseriusan pemerintah desa dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan masyarakat, terutama dalam penguasaan bahasa Inggris sebagai keterampilan masa depan.

Manfaat dan Harapan dari Kegiatan

Melalui Training of Trainer ini, Pemdes Kedunguter berharap dapat membentuk tim trainer yang solid dan kompeten untuk mengembangkan Kampung Inggris UMP di desanya. Dengan adanya trainer lokal, masyarakat diharapkan dapat belajar bahasa Inggris lebih mudah, dekat, dan sesuai dengan kebutuhan mereka.

“Kami menyambut baik program Kampung Inggris UMP ini. Semoga setelah mengikuti pelatihan, kami dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat untuk kemajuan Desa Kedunguter,” ujar salah satu perwakilan Pemdes Kedunguter.

Penutup

Keikutsertaan Pemdes Kedunguter dalam Training of Trainer Kampung Inggris UMP di Samara Café and Eatery Purwokerto pada 19 September 2025 menjadi langkah strategis dalam mendukung peningkatan kapasitas masyarakat desa. Dengan bekal ilmu yang diperoleh, Pemdes Kedunguter optimis dapat mewujudkan desa yang unggul, berdaya saing, dan memiliki sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan global.