Kedunguter, 22 April 2025 – Dalam semangat membangun desa yang sehat, kuat, dan tangguh, Pemerintah Desa Kedunguter menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Kesehatan Desa pada hari Selasa, 22 April 2025, yang bertempat di Rumah Makan Lumbung Pari, Desa Kedunguter. Kegiatan ini menjadi wadah strategis dalam menyelaraskan program dan kegiatan di bidang kesehatan, serta membahas isu-isu aktual yang berdampak langsung terhadap kualitas hidup masyarakat desa.

Sinergi Lintas Sektor Demi Kesehatan Warga

Rakor ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, antara lain perangkat desa, kader kesehatan, bidan desa, pengurus Posyandu, perwakilan Puskesmas Banyumas, serta TP PKK Desa Kedunguter. Keterlibatan seluruh unsur ini mencerminkan kuatnya komitmen lintas sektor dalam membangun kesadaran dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara menyeluruh.

Kepala Desa Kedunguter, Bapak Darsan, dalam sambutannya menegaskan bahwa kesehatan merupakan fondasi utama dalam pembangunan desa. “Kesehatan bukan hanya urusan tenaga medis, tapi tanggung jawab bersama. Tanpa masyarakat yang sehat, pembangunan tidak bisa berjalan optimal,” ujarnya.

Pembahasan Program Prioritas dan Evaluasi Kinerja

Dalam rapat ini, sejumlah program prioritas bidang kesehatan tahun 2025 turut dibahas, mulai dari peningkatan kualitas layanan Posyandu, percepatan penanganan stunting, penguatan edukasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), serta pengawasan sanitasi lingkungan dan air bersih.

Selain itu, dilakukan pula evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan kesehatan pada triwulan pertama tahun 2025, termasuk tingkat partisipasi masyarakat dalam kegiatan Posyandu dan pengobatan gratis, serta pendataan balita dan lansia sebagai sasaran utama pelayanan kesehatan desa.

Pihak Puskesmas memberikan masukan penting terkait peningkatan kapasitas kader, pemantauan gizi balita, hingga strategi pencegahan penyakit menular dan tidak menular. Hal ini sangat penting mengingat perubahan pola hidup dan lingkungan kini menjadi tantangan tersendiri dalam menjaga kesehatan masyarakat.

Pentingnya Peran Kader dan Kolaborasi Warga

Rakor ini juga menegaskan pentingnya peran aktif kader kesehatan desa sebagai ujung tombak pelayanan dasar. Mereka tidak hanya menjadi penyambung informasi antara Puskesmas dan warga, tetapi juga pelaku langsung dalam sosialisasi dan pendampingan kesehatan keluarga.

Dalam diskusi terbuka, beberapa kader menyampaikan harapan agar desa dapat menyediakan dukungan fasilitas dan pelatihan lanjutan, sehingga kader dapat menjalankan tugasnya dengan lebih maksimal. Usulan ini disambut baik oleh Pemerintah Desa, yang menyatakan kesiapan untuk mengalokasikan anggaran dan sumber daya yang diperlukan.

Suasana Akrab di Tengah Keseriusan Diskusi

Meski rapat berlangsung dengan serius, suasana di Rumah Makan Lumbung Pari terasa hangat dan penuh kekeluargaan. Tempat ini dipilih agar peserta dapat berdiskusi lebih santai namun tetap fokus, sembari menikmati sajian khas desa yang menggugah selera. Dengan suasana yang nyaman, para peserta lebih leluasa dalam bertukar pikiran, menyampaikan aspirasi, dan menyusun langkah konkret yang akan dilaksanakan bersama.

Kesimpulan dan Harapan Ke Depan

Di akhir kegiatan, disepakati bahwa Rakor Kesehatan Desa akan dilaksanakan secara rutin, minimal satu kali setiap triwulan, agar koordinasi tetap berjalan efektif dan kegiatan di bidang kesehatan lebih terukur. Pemerintah Desa Kedunguter juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung seluruh kegiatan kesehatan demi menciptakan Desa Kedunguter yang sehat, sejahtera, dan berdaya.

Dengan sinergi, koordinasi, dan semangat gotong royong yang terus terjaga, Rakor Kesehatan Desa ini menjadi pijakan kuat untuk bersama-sama mewujudkan masyarakat Kedunguter yang sehat lahir dan batin.